LEGAL CONSEQUENCES AGAINST BUSINESS ACTORS WHO DO NOT IMPLEMENT OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY STUDIED FROM POSITIVE LAW
Abstract
Work accidents caused by companies that are negligent in implementing Occupational Safety and Health (K3) can endanger workers or laborers who are carrying out their activities in the company. They can experience minor or serious injuries, permanent disabilities, and in the worst case, can result in death for workers or laborers. Development companies must not be negligent in implementing K3 protocols in their production areas and construction areas because it can cause discomfort for workers or laborers in working and the level of work accidents has the potential to be very high. In this study, a normative legal research method was used, research materials were mostly accessed from the literature, namely materials containing new or up-to-date scientific knowledge, or new understandings of known facts or ideas, in this case including books, journals, dissertations or theses, and other legal materials. The results of the research obtained were the legal consequences for perpetrators who do not implement K3 as stated in Article 35 paragraphs (2) and (3) in conjunction with. Article 186 paragraph (1) of Law Number 13 of 2003 concerning Manpower explains that companies that provide workplaces for workers or laborers are required to provide protection that includes welfare, safety and occupational health for workers/laborers from the beginning of recruitment to work placement. Legal protection for workers who experience work accidents is an important aspect of the employment system in Indonesia, as stipulated in Law Number 13 of 2003 35 paragraphs (2) and (3) jo. Article 186 paragraph (1) and concerning Manpower.
Downloads
References
Antoni. (2019). Penegakan hukum atas perkara kartel di luar persekongkolan tender di Indonesia. Mimbar Hukum - Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, 31(3), 345–360. https://doi.org/10.22146/jmh.37966
Andrizal. (2018). Penyelesaian hukum pelanggaran pemilu dalam pemilihan kepala daerah Kota Pekanbaru berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016. Jurnal Hukum Respublica, 17(1), 45–60. https://doi.org/10.31849/respublica.v17i1.1454
Cikdin. (2022). Peran generasi muda dalam meningkatkan kesadaran hukum di masyarakat. Decive, 2(5), 123–135. https://doi.org/10.56393/decive.v2i5.1590
Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia. (2008). Pedoman pelaksanaan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja (SMK3). Jakarta: Kemnakertrans RI.
Dewi, N., Zakariya, H., & Yudanto, D. (2022). Perlindungan hukum bagi tenaga kerja yang tidak terdaftar BPJS. SH, 15(2), 69–81. https://doi.org/10.59582/sh.v15i02.576
Dian Pertiwi Silaban, Besty Habeahan, & Rinsofat Naibaho. (2020). Tinjauan yuridis atas tanggung jawab perusahaan terhadap tenaga kerja yang mengalami kecelakaan kerja pada PT Nauli Sawit. PATIK, 9(1), 45–60. https://doi.org/10.51622/patik.v9i1.228e-Journal Visi+1ResearchGate+1
Elvira Hongadi & Maria Praptiningsih. (2013). Analisis penerapan program kesehatan dan keselamatan kerja (K3) pada PT Rhodia Manyar di Gresik. Agora, 1(3), 1624–1630.Jurnal Unika+2Scribd+2Jurnal Unika+2
Ernatudera, A., Sari, D. P., & Rahman, A. (2023). Tinjauan yuridis perlindungan hak moral pencipta berdasarkan Undang-Undang No. 28 Tahun 2014. Jurnal Ilmu Hukum Wicaksana, 1(2), 45–60. https://doi.org/10.38156/jihwp.v1i2.131
Faktawan, A., & Kautsar, M. (2022). Prinsip berkeadilan tilang elektronik dengan sistem E-TLE (Studi Kota Yogyakarta). Wajah Hukum, 6(1), 100–115. https://doi.org/10.33087/wjh.v6i1.727
Hamzah, A. (2005). Hukum ketenagakerjaan Indonesia. Jakarta: Sinar Grafika.
Hasri, R., Sari, D. P., & Rahman, A. (2024). Pelanggaran etika dalam program televisi Insert Today di Trans TV. Jurnal Audiens, 4(4), 200–215. https://doi.org/10.18196/jas.v4i4.287
Hibatullah, M., & Romsan, A. (2023). Penegakan hukum pidana terhadap penghindaran pajak berganda. Lex Lata, 4(3), 150–165. https://doi.org/10.28946/lexl.v4i3.2089
Hikmah, N. (2023). Penegakan kesadaran hukum masyarakat Teluk Lerong Ilir Kecamatan Samarinda Ulu Kota Samarinda. Decive, 3(6), 180–195. https://doi.org/10.56393/decive.v3i6.2042
Indonesia. (1970). Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1970 Nomor 1.
Indonesia. (2003). Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 39.
Indonesia. (2012). Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 100.
Kusumawardani, A. D. (2021). Tanggung jawab hukum pelaku usaha terhadap pelanggaran keselamatan dan kesehatan kerja. Jurnal Hukum dan Etika Bisnis, 9(1), 87–102.
Kushadianto, D., & Putra, R. (2024). Implikasi hierarki hukum dalam pembentukan undang-undang: Pengaruhnya terhadap penafsiran dan penegakan hukum. Syntax Idea, 6(3), 120–135. https://doi.org/10.46799/syntax-idea.v6i3.3133
Marzuki, P. M. (2008). Penelitian hukum. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Nasution, A. M. (2019). Akibat hukum terhadap pelanggaran K3 oleh pengusaha ditinjau dari Undang-Undang Ketenagakerjaan. Jurnal Ilmiah Hukum Humanika, 7(2), 130–143.
Nasution, R. (2020). Penegakan hukum dan kedaulatan pada wilayah perbatasan negara oleh Tentara Nasional Indonesia di Provinsi Sulawesi Utara. Reformasi Hukum, 24(2), 200–215. https://doi.org/10.46257/jrh.v24i2.133
Pardede, R. (2020). Aspek hukum pemberantasan tindak pidana korupsi oleh korporasi dalam bidang perpajakan. Jurnal Penelitian Hukum De Jure, 20(3), 335–362. https://doi.org/10.30641/dejure.2020.v20.335-362
Perdana, S. (2023). Kebijakan hukum terhadap perlindungan tenaga kerja yang mengalami kecelakaan kerja. Inovasi, 20(1), 55–61. https://doi.org/10.33626/inovasi.v20i1.669
Putri, A. E. (2014). Paham SJSN: Sistem Jaminan Sosial Nasional. Jakarta: Komunitas Pejaten Mediatama.
Sri Kiswati & Ummi Chasanah. (2019). Penerapan kesehatan keselamatan kerja dalam manajemen pelaksanaan proyek konstruksi di pembangunan gedung rumah sakit. Jurnal Neoteknika, 5(1), 100–115.
Sutedi, A. (2012). Hukum ketenagakerjaan. Jakarta: Sinar Grafika.
Suwondo, A. (2017). Keselamatan dan kesehatan kerja: Aspek hukum dan implementasinya di tempat kerja. Yogyakarta: Deepublish.
Widjaja, H. (2006). Hukum ketenagakerjaan di Indonesia. Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Zahra, N., Sari, D. P., & Rahman, A. (2024). Tindak pidana pelanggaran hak asasi manusia berat sebagai kejahatan luar biasa di Indonesia. Indonesian Journal of Law and Justice, 1(4), 250–265. https://doi.org/10.47134/ijlj.v1i4.2375
Copyright (c) 2025 Fathur Nur Fadillah, Ony Rosifany, Kamaludin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
