PERJANJIAN KEMITRAAN PERTASHOP ANTARA PT. PERTAMINA PATRA NIAGA DAN MITRA USAHA DALAM PERLINDUNGAN KONSUMEN BAHAN BAKAR MINYAK

Deri Taraka; Sunaryo; Kasmawati; Sepriyadi  Adhan; Ria Wierma Putri

doi:10.56301/juris.v9i2.1622

Deri Taraka Hukum Perdata, Fakultas Hukum, Universitas Lampung, Bandar Lampung, Indonesia
Sunaryo Hukum Perdata, Fakultas Hukum, Universitas Lampung, Bandar Lampung, Indonesia
Kasmawati Hukum Perdata, Fakultas Hukum, Universitas Lampung, Bandar Lampung, Indonesia
Sepriyadi Adhan Hukum Perdata, Fakultas Hukum, Universitas Lampung, Bandar Lampung, Indonesia
Ria Wierma Putri Hukum Perdata, Fakultas Hukum, Universitas Lampung, Bandar Lampung, Indonesia

DOI: https://doi.org/10.56301/juris.v9i2.1622

Keywords: Civil Law, Partnership Agreement, Pertashop, Consumer Protection

Abstract

This study aims to analyze the legal responsibilities of the parties in the partnership agreement between PT. Pertamina Patra Niaga and PT. Braja Slebah Energi (business partner) Pertashop. This study uses a normative legal method by reviewing laws and regulations, legal documents, and literature related to the substance of the Pertashop partnership agreement and fuel consumer protection. The results of the study indicate that PT Pertamina Patra Niaga plays a strategic role in the distribution and marketing of fuel throughout Indonesia through the Pertashop program as a partnership-based service innovation. The Pertashop partnership agreement is in the form of a standard written agreement prepared by PT. Pertamina Patra Niaga as the licensor and product owner with PT. Braja Slebah Energi as the operational manager of fuel distribution and sales. From the aspect of consumer protection, the implementation of fuel distribution through Pertashop has referred to Article 19 of the Consumer Protection Law which requires business actors to provide compensation for consumer losses. It can be concluded that the Pertashop program is an effective instrument in expanding the fuel distribution network in areas not yet served by gas stations through a partnership pattern. Although the cooperation agreement is standard and unilaterally drafted by Pertamina, it remains valid and binding on the parties, clearly defining roles and responsibilities. Furthermore, consumer protection in fuel distribution through Pertashop has a strong legal basis through the implementation of Article 19 of the Consumer Protection Law, which is outlined in the agreement, guaranteeing consumers' rights to compensation in the event of losses.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Azhari, N. M., Suratman, & Susanti, I. (2024). Efektivitas layanan self-servise bahan bakar SPBU stasiun Pertamina menggunakan analisis bibliometrik. Prosiding: Resiliensi Indonesia Dalam Pusaran Disrupsi Global, 5(4).

Budiono, A. R. (2021). Tanggung jawab dan upaya penyelesaian perselisihan antara PT. Pertamina (Persero) dengan pihak SPBU dalam pelaksanaan perjanjian pendistribusian bahan bakar minyak di Kota Kendari. Law Research Review Quarterly, 5(4).

Dharmasatya, I. K., & Sandiasa, G. (2024). Kemitraan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertamina dengan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Pertashop di Desa Bukti Kecamatan Kubutambahan. Widya Publika: Jurnal Ilmiah Magister Administrasi Publik Pascasarjana Universitas Ngurah Rai, 12(1).

Erinayustina, & Sall, J. N. (2022). Perlindungan konsumen terhadap perdagangan bahan bakar minyak (BBM) pertamini ilegal ditinjau dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Jurnal Hukum Adigama, 5(2).

Farhani, A., & Chandranegara, I. S. (2019). Penguasaan negara terhadap pemanfaatan sumber daya alam ruang angkasa menurut Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Jurnal Konstitusi, 6(2).

Hendra, & Fahlevi, A. H. (2024). Implementation of good corporate governance (GCG) principles in PDAM Tirta Ogan, Ogan Ilir District. IAPA International Conference, 3(4).

Isnaini, E. (2019). Pengawasan penyaluran bahan bakar minyak (BBM) premium di Kota Pekanbaru. JOM FISIP, 6(2).

Kuntag, R. F. (2021). Pertanggungjawaban pelaku usaha terhadap konsumen yang dirugikan atas kerusakan barang ditinjau dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen. Lex Privatum, 9(4).

Manik, K. M., Tampongangoy, G. H., & Korah, R. S. M. (2025). Tinjauan hukum mengenai Keputusan Menteri ESDM No.37. K/MG.01/MEM.M/2023 tentang penggunaan Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 kilogram bersubsidi yang tidak sesuai aturan. Lex Administratum, 13(2).

Maryam, S., & Jafar, M. (2024). Perlindungan hukum terhadap konsumen jual beli bahan bakar minyak secara eceran di Kabupaten Aceh Tenggara. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bidang Hukum Keperdataan, 8(3).

Muhari, M. R., Berlianty, T., & Pesulima, T. L. (2023). Perlindungan konsumen dalam praktik jual beli bahan bakar minyak (BBM) menggunakan mesin pertamini di Kota Masohi. Pattimura Law Study Review, 1(1).

Pangestu, M. T. (2019). Pokok-pokok hukum kontrak. Hukum dan Keadilan, 4(2).

Putri, A. N., & Elvandari, S. S. (2024). Strategi penanganan kendala distribusi logistik pemilu di Indonesia: Tinjauan dari pemilu 2019. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 9(4).

Rinaldo, D., Rusli, B., & Adriaman, M. (2023). Implementasi perjanjian kerjasama pertashop dengan mitra usaha dan upaya penyelesaian perselisihan antar pihak. Sakata: Law Journal, 1(1).

Riyasti, N. M. W. (2016). Tanggungjawab pelaku usaha pertamini sebagai penjual bahan bakar minyak eceran di Kota Denpasar. Kertha Semaya, 4(2).

Rumaisa, D., Fathullah, Z., & Nugraha, A. A. (2022). Karakteristik kerjasama penjualan bahan bakar minyak (analisis bentuk hubungan hukum antara Pertamina dan Pertashop). Notaire, 5(2).

Simbolon, I. C., & Sidebang, L. K. (2024). Analisis dampak kebijakan perubahan publik harga BBM terhadap perekonomian rakyat Indonesia. EL-MaL: Jurnal Kajian Ekonomi dan Bisnis, 5(4).

Siregar, S. P. (2024). Kepastian hukum perlindungan konsumen sesuai dengan ketentuan undang-undang perlindungan konsumen. Journal of Law, Administration, and Social Science, 4(2).

Siwi, Y. O. (2023). Status hukum usaha penjualan BBM oleh Pertashop ditinjau dari Undang-Undang Migas. Lex Administratum, 12(1).

Soesetio, R. R., & HS, S. (2025). Pelaksanaan perjanjian kerja bersama pengusahaan Pertashop antara PT. Pertamina dengan pengusaha Pertashop. Jurnal Rekomendasi Hukum, 1(1).

Surjanti. (2021). Perlindungan hukum terhadap adanya perjanjian. JA: Jurnal Al-Wasath, 3(4).

Syam, M. (2023). Politik hukum pembuktian dalam penyelesaian sengketa konsumen di Indonesia. Unes Law Review, 6(1).

Theis, R. (2023). Pengelolaan rantai pasokan terhadap pemenuhan kebutuhan BBM pada SPBU di Kota Manado. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 3(1).